Iberian-partners.com – Mengingat perkembangan ekonomi sekarang lebih dominan ke dunia digital, Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan bertemu dengan Chief Executive (CEO) Youtube yakni Neal Mohan di San Francisco, Amerika Serikat (AS). Pertemuan tersebut diadakan pada Rabu, 15 November 2023.
Adapun isi dari pertemuan dengan CEO Youtube adalah membahas penguatan sinergi pemerintah Indonesia dengan Youtube guna wujudkan pengembangan ekonomi serta perdagangan digital.
“Kami mengapresiasi niat baik YouTube untuk bersinergi dengan Pemerintah Indonesia dalam mewujudkan pengembangan ekonomi dan perdagangan digital yang saling menguntungkan untuk membantu membuka lapangan kerja dan meningkatkan kapasitas UMKM Indonesia,” ungkap Mendag Zulkifli Hasan.
Zulkifli Hasan juga memberi keterangan, bahwasanya Kementerian Perdagangan akan mengembangkan kualitas usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui transportasi digital secara berkelanjutan dan inklusif.
“Melalui sinergi dengan Pemerintah, YouTube dapat mendorong inovasi
UMKM melalui program-program pengembangan kapasitas seperti pelatihan,” tambahnya.
Di era serba digital, nyatanya Youtube akan menjadi ruang digital untuk membantu pelaku UMKM maupun pembuat konten dalam hal branding, packaging, hingga memasarkan produk yang di jual secara luas.
Dalam upaya meningkatkan penggunaan dunia digital, Youtube Indonesia juga sudah pernah mengadakan kegiatan dengan pemerintah Indonesia, seperti contoh #NgeShortBareng bagi para kreator konten Indonesia. Bahkan acara tersebut bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Di sela-sela acara pertemuan dengan CEO Youtube, Menteri Perdagangan juga mengapresiasi program hibah dari Youtube Indonesia dan Google sebesar Rp. 2 miliar. Dana hibah tersebut dipakai untuk mendorong digitalisasi UMKM yang bekerja sama dengan SMESCO.
“Kami melihat peluang kerja sama dengan YouTube yang lebih luas seperti program pelatihan pemasaran digital bagi UMKM dalam menggunakan fitur-fitur YouTube, seperti YouTube shorts atau video berdurasi pendek maupun video panjang,” ucap Mendag Zulkifli Hasan.
Dari adanya bentuk kerja sama antara pemerintah Indonesia dengan Youtube, Mendag berpandangan bahwa UMKM akan lebih terbantu guna menjangkau banyak orang secara luas serta menghasilkan konten lebih menarik. Hal itu mengingat aktivitas pencarian informasi melalui Youtube akan terus meningkat.
Tidak hanya itu, Youtube juga bisa mendorong kreator konten bisa mengulas berbagai produk UMKM lokal. Bisa dilihat sekarang, banyak konten Youtube di Indonesia mengulas berbagai produk dan jasa, seperti makanan dan minuman, mainan, furnitur, otomotif, produk kecantikan, obat, hingga ke sektor pariwisata.
Meski begitu, ulasan produk dari berbagai kreator konten masih belum fokus di produk-produk UMKM lokal yang berkualitas baik dan berdaya saing. Kaitannya dengan hal tersebut, pemerintah bersama Youtube Indonesia akan bekerja sama mensosialisasikan kepada mereka.
“Konten ulasan tersebut akan selaras dengan program afirmasi dari pemerintah untuk mendorong penjualan produk lokal seperti Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia,” ucap Mendag Zulkifli Hasan.
Selain dari Menteri Perdagangan Indonesia, CEO Youtube, Mohan juga menyampaikan siap dukung Indonesia dalam memberikan pelatihan branding UMKM serta menghubungkan dan menumbuhkan para kreator konten dalam perdagangan digital.
CEO Mohan juga menambahkan bahwasanya Youtube punya program bernama Youtube Fest yang bisa dimanfaatkan oleh kreator konten, viewer, user, serta UMKM. Dari program tersebut, para kreator konten bisa bertemu dengan penggemarnya dan UMKM bisa membuka stand.
Para pelaku UMKM bisa memperkenalkan produknya di acara tersebut, sehingga festival bisa berikan dampak positif bagi semua orang.
Dari semua hasil pertemuan dengan pemerintah Indonesia, CEO Mohan akan segera berkomunikasi dengan tim Youtube Indonesia guna bentuk kerja sama dengan Mendag bisa tersalurkan dengan baik dan cepat.
Editor: Ari | Sumber: Website Kementerian Perdagangan
Jangan lupa untuk kunjungi kami di Google News serta gabung Channel Telegram untuk mendapatkan informasi lowongan kerja terbaru.