Berita

Perbedaan ADP dan ODP BNI, Wajib Kamu Tahu!

Dwiki Lutfianto

Perbedaan ADP dan ODP BNI, Wajib Kamu Tahu!
Ilustrasi: Perbedaan ADP dan ODP BNI, Wajib Kamu Tahu!, source: arulaung.blogspot.com

Iberian-Partners.com – Sebagai salah satu Bank BUMN, tentunya Bank BNI tidak sembarangan dalam merekrut pegawai tetap. Ada dua jenis rekrutmen BNI, diantaranya ADP dan ODP. Dalam sistem perekrutan pegawai, keduanya memiliki beberapa perbedaan yang wajib kamu tahu.

Ketika sedang mencari informasi terkait lowongan pekerjaan di Bank BNI, pasti kamu sering melihat istilah ADP dan ODP BNI. Seperti kami sebutkan di atas bahwa keduanya merupakan metode seleksi karyawan atau pegawai di Bank BNI. Meski begitu, baik ODP maupun ADP, masing-masing punya perbedaan dari segi ketentuan dalam menyeleksi karyawan BNI.

Perbedaan antara ADP dan ODP BNI terlihat jelas dari segi latar belakang pendidikan peserta. Selain itu, perbedaan keduanya juga terletak pada tugas, Gaji dan beberapa faktor lainnya.

Sebagai calon pegawai di Bank BNI, kamu wajib tahu definisi dari masing-masing program recruitment tersebut. Di bawah ini telah kami siapkan penjelasan tentang perbedaan ADP dan ODP BNI lengkap dengan tahapan seleksi dari masing-masing program.

Perbedaan ADP dan ODP BNI

Perbedaan ADP dan ODP BNI
source: bniexperience.bni.co.id

Sistem recruitment pegawai tetap BNI terbagi menjadi beberapa pilihan, diantaranya adalah ODP dan ADP BNI. Bagi kamu yang mungkin saat ini berstatus sebagai pegawai Magang BINA BNI, wajib tahu perbedaan dari kedua sistem recruitment tersebut.

ADP BNI (Assistant Development Program) merupakan program recruitment atau penyaringan tenaga kerja untuk Bank BNI bagi lulusan D3 hingga S1. Sedangkan ODP (Officer Development Program) adalah seleksi karyawan yang hanya bisa diikuti peserta dengan latar belakang pendidikan minimal S1.

Perbedaan lainnya dari Assistant Development Program dan Officer Development Program juga bisa dilihat dari tugas yang diberikan. Para peserta seleksi ADP dan ODP nantinya bakal memperoleh tugas yang berbeda.

Sementara itu, BNI juga menyediakan beberapa posisi pada setiap peserta seleksi ADP maupun ODP. Kriteria yang dibutuhkan untuk mengisi setiap posisi juga menjadi salah satu faktor perbedaan dari keduanya.

Untuk lebih jelasnya, kamu bisa cek apa saja perbedaan antara Assistant Development Program dan Officer Development Program Bank BNI di bawah ini:

1. Latar Belakang Pendidikan

Seperti kami sebutkan di atas bahwa syarat mengikuti seleksi ADP dan ODP berbeda, terutama dari segi latar belakang peserta. Jadi, untuk mengikuti seleksi pegawai dengan jalur ODP, peserta wajib memiliki minimal S1 dengan nilai IPK di atas 3,0. Bagi peserta seleksi ODP lulusan S2, nilai IPK yang dimiliki harus lebih dari 3,25.

Sedangkan untuk peserta dengan latar belakang D3 maupun S1, boleh mengikuti seleksi ADP dari Bank BNI. Adapun nilai IPK minimal yang harus dipenuhi adalah:

D32,75
S13,0

Disamping itu, semua jurusan atau program studi dari D3 maupun S1 bisa mengikuti seleksi ADP, kecuali lulusan Kedokteran, Keperawatan serta Kebidanan. Meski begitu, biasanya Bank BNI bakal mengutamakan lulusan Ekonomi, Akuntansi, Keuangan dan sejenisnya.

2. Syarat Fisik

Kemudian perbedaan dari kedua metode seleksi pegawai Bank BNI juga bisa dilihat pada persyaratan fisik yang berlaku. Pada seleksi ADP, masing-masing peserta harus memenuhi syarat tinggi badan sebagai berikut:

Laki-LakiPerempuan
165 cm155 cm

Sedangkan peserta seleksi ODP (Officer Development Program) Bank BNI tidak menuntut persyaratan fisik, khususnya untuk tinggi badan maupun berat badan. Peserta bisa mengikuti seleksi asalkan dalam keadaan sehat secara Jasmani maupun Rohani serta tidak memiliki masalah cacat fisik.

3. Tugas

Lanjut, kamu juga bisa mengetahui perbedaan dari masing-masing program recruitment ini dari segi tugas dan tanggung jawab. Bagi para peserta seleksi ADP nantinya akan menerima tugas berdasarkan jabatan atau posisi yang akan ditempati.

Selama bertugas, para peserta akan menjalani kontrak dengan jangka waktu tertentu. Selama bisa menjaga kinerja sekaligus menjalankan tugas dengan baik, maka peluang direkomendasikan sebagai pegawai PKWT hingga pegawai tetap lebih besar.

Lalu bagaimana dengan tugas peserta program ODP Bank BNI? Untuk peserta dari program ini nantinya bertugas mengikuti serangkaian program pelatihan bertujuan untuk pengembangan karir serta kepemimpinan. Masa kontrak dari program ini adalah 12 bulan, dimana selama itu peserta akan mendapatkan pelatihan dari para Mentor berpengalaman.

4. Jabatan

Jabatan atau posisi yang dituju juga menjadi salah satu perbedaan antara ADP dan ODP. Pada program ADP, nantinya para peserta yang lolos akan ditempatkan pada 3 (tiga) posisi pekerjaan, antara lain Marketing, Frontliner dan Back Office, contohnya Sales, Teller maupun Customer Service.

Sementara itu, pada Officer Development Program posisi yang ditawarkan adalah ODP General Banking dan ODP IT. Untuk mengisi posisi General Banking, Bank BNI bakal membutuhkan lulusan Ekonomi, Bisnis, MIPA, Teknik dan Hukum. Sedangkan untuk posisi ODP IT, Bank BNI bakal mengutamakan para lulusan Computer Science, IT dan sejenisnya.

5. Jenjang Karir

Kemudian mengenai jenjang karir pegawai Bank BNI dari program ADP dan ODP juga terdapat perbedaan. Jenjang karir pegawai ADP BNI nantinya dimulai Magang lalu rekomendasi menjadi pegawai kontrak hingga mengikuti seleksi menjadi pegawai tetap Bank BNI.

Sedangkan pegawai ODP General Banking maupun ODP IT, nanti memiliki jenjang karir menjadi Relationship Manager dengan Gaji bisa tembus puluhan juta per bulan. Bahkan jika selama menjadi pegawai ODP memiliki kinerja yang bagus, kamu berkesempatan naik jabatan lebih tinggi.

6. Gaji

Perbedaan selanjutnya dari Assistant Development Program dan Officer Development Program adalah soal Gaji. Setiap pegawai ADP nantinya akan memperoleh benefit berupa Gaji bulanan antara 3,4 sampai 8 juta, tergantung dari posisinya.

Kemudian untuk pegawai ODP Bank BNI, Gaji yang diperoleh bisa 8 juta hingga 10 juta per bulan. Besaran Gaji yang diterima menyesuaikan jabatan serta kinerja dari masing-masing individu.

7. Tunjangan

Terakhir, peserta recruitment Assistant Development Program maupun Officer Development Program Bank BNI juga bakal memperoleh beberapa tunjangan, berikut ketentuannya:

  • Tunjangan ADP

Para pegawai ADP Bank BNI nantinya bisa memperoleh beberapa Tunjangan, seperti Intensif hingga Bonus Target. Besaran Tunjangan yang diperoleh nantinya mengikuti progress kinerja masing-masing pegawai.

  • Tunjangan ODP

Sementara untuk karyawan ODP BNI, jenis Tunjangan yang ditawarkan lebih beragam, diantaranya:

  1. Tunjangan Kesehatan
  2. Uang Makan
  3. e-Wallet berisi saldo untuk keperluan Online Course
  4. Bonus setelah lolos program ODP

Kesimpulan

Itulah beberapa perbedaan ADP dan ODP Bank BNI yang wajib kamu ketahui. Di atas sudah kami jelaskan sedikit tentang syarat mengikuti program ADP maupun ODP BNI, mulai dari syarat pendidikan hingga syarat fisik.

Kamu bisa menentukan ingin mendaftar pekerjaan di Bank BNI melalui jalur ADP atau ODP. Kedua program recruitment karyawan BNI tersebut punya kelebihan dan kekurangan masing-masing.


Editor: Ari

Jangan lupa untuk kunjungi kami di Google News serta gabung Channel Telegram untuk mendapatkan informasi lowongan kerja terbaru.

Photo of author

Dwiki Lutfianto

Dwiki Lutfianto, lulusan S1 STMIK Amikom Purwokerto, telah mengabdikan diri sebagai penulis berita profesi dan pekerjaan di Iberian-Partners.com selama 3 tahun. Keahliannya merangkum perubahan pasar kerja memberikan perspektif berharga bagi pembaca yang ingin mengikuti tren industri terkini.

Baca Juga