Berita

Problem Solving Adalah, Pengertian, Proses dan Metodenya

Indra Bonit

Problem Solving Adalah, Pengertian, Proses dan Metodenya
Ilustrasi Problem Solving Adalah, Source Image: synergogy.com

Iberian-Partners.com – Apakah kalian pernah mendengar istilah Problem Solving? Ya, kami bisa pastikan bahwa kalian tentu sudah tidak asing dengan istilah tersebut. Problem Solving adalah suatu keahlian yang wajib dimiliki oleh setiap individu.

Dengan memiliki keahlian dalam hal pemecahan masalah, ini akan bermanfaat ketika kalian sudah bekerja di sebuah perusahaan. Sebenarnya bukan hanya bermanfaat ketika sudah bekerja, namun memiliki manfaat di segala aspek kehidupan.

Secara bahasa, Problem Solving adalah kemampuan penyelesaian masalah. Kita tahu bahwa setiap orang tentu akan dihadapkan dengan berbagai macam masalah di kehidupannya. Untuk itu, seseorang juga dituntut untuk bisa mengatasi problem tersebut.

Nah jika masih penasaran mengenai pengertian Problem Solving, proses serta manfaatnya. Baiklah, untuk lebih jelasnya, baiknya langsung saja kita simak informasi lengkap yang telah kami siapkan berikut ini.

Problem Solving Adalah

Problem Solving Adalah
Source: sixsigmadsi.com

Di pembahasan awal kita akan langsung membahas pengertian problem solving. Problem Solving adalah sebuah kemampuan untuk memecahkan masalah yang harus dimiliki oleh setiap individu.

Dilansir dari sebuah buku karya Risma Anita Putriani dan Ratna Sari Dewi yang berjudul Konsep Adversity & Problem Solving Skill. Problem Solving adalah salah satu soft skill yang wajib dimiliki oleh seseorang.

Untuk dapat memecahkan sebuah masalah, setiap individu harus dapat berpikir positif, logis serta sistematis. Kemampuan seperti ini juga memiliki keterkaitan dengan soft skill lainnya, seperti skill analisis, inovasi, kerja tim, komunikasi serta pengambilan keputusan.

Kemudian dilansir dari jurnal penelitian di Universitas Kristen Satya Wacana, Problem Solving adalah keahlian intelektual yang didapat dari hasil belajar. Pentingnya kemampuan ini diantaranya bisa dilihat dari banyaknya perhatian berbagai aliran psikologi terhadap problem solving skill.

Kegiatan tentang keilmuan dan pemecahan problem sebenarnya telah lama berkembang di banyak negara, yaitu mulai tahun 1927. Sejauh ini pun telah berkembang banyak teori, model, strategi, desain, serta evaluasi pembelajaran terkait pemecahan masalah.

Pengertian Problem Solving Menurut Para Ahli

Pengertian Problem Solving Menurut Para Ahli
Source: kumparan.com

Jika kalian sudah memahami secara jelas terkait pengertian secara umum mengenai Problem Solving, berikutnya kita akan informasikan juga beberapa pengertian menurut para ahli.

1. Menurut D’Zurilla & Maydeu-Olivares

Definisi problem solving yaitu pengarahan diri individu pada proses perilaku kognitif yang melibatkan kesadaran, pemikiran rasional, serta aktivitas dalam usahanya untuk mengidentifikasi atau menemukan cara-cara yang efektif atau adaptif dalam mengatasi permasalahan yang ditemui dalam kehidupan sehari-hari.

2. Menurut Mulyasa

Solusi Problem adalah suatu pendekatan pengajaran menghadapkan pada peserta didik permasalahan sebagai suatu konteks bagi siswa untuk belajar tentang cara berpikir kritis serta keterampilan permasalahan, serta untuk memperoleh pengetahuan berikut konsep esensial dari materi pembelajaran.

3. Menurut Oemar Hamalik

Dilansir dari buku Proses Belajar Mengajar (2013) oleh Oemar Hamalik, pemecahan masalah adalah suatu proses mental serta intelektual dalam menemukan suatu problem dan memecahkannya berdasarkan data dan informasi yang akurat, sehingga dapat diambil kesimpulan tepat serta cermat. Selain itu pemecahan masalah bertujuan untuk mencari jalan keluar.

4. Menurut Piaget

Problem solving dapat didefinisikan sebagai suatu usaha yang cukup keras, yang menyelesaikan suatu tujuan serta hambatan-hambatannya.

5. Menurut Abdul Majid

Melalui bukunya yang berjudul Strategi Pembelajaran (2013), Abdul mengartikan problem solving merupakan cara memberikan pengertian dengan menstimulasi seseorang untuk memperhatikan, menelaah, serta berpikir tentang suatu problem untuk selanjutnya menganalisis problem tersebut sebagai upaya untuk memecahkan masalah.

6. Menurut Utomo Dananjaya

Berdasarkan bukunya Media Pembelajaran Aktif (2013), pengertian problem solving yaitu upaya peningkatan hasil melalui proses secara ilmiah untuk menilai, menganalisis, serta memahami keberhasilan. Oleh karena itu, untuk menyelesaikan sebuah masalah seseorang harus dibiasakan berpikir secara mandiri.

7. Menurut W. Gulo

Problem solving adalah adalah metode yang mengajarkan penyelesaian problem dengan memberikan penekanan pada terselesaikannya suatu problem secara menalar.

Aspek Kemampuan Problem Solving

Aspek Kemampuan Problem Solving
Source: quipper.com

Dalam buku How to Solve It: A New Aspect of Mathematical Method (Second ed) (1973), karya Polya, ada beberapa aspek kemampuan pemecahan masalah, diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Pemahaman Masalah

Pemahaman setiap problem terjadi akan sangat menentukan kesuksesan dalam menemukan solusinya. Pada aspek ini akan melibatkan pendalaman akan situasi masalah tersebut, melakukan pemilahan fakta, penentuan hubungan antara fakta, serta membuat formula pertanyaan problem.

2. Membuat Rencana Pemecahan Masalah

Perencanaan solusi dibangun dengan mempertimbangkan struktur problem serta pertanyaan wajib di jawab. Di proses solusi, seseorang dikondisikan memiliki pengalaman baik dalam penentuan strategi pemecahan problem ini.

3. Melaksanakan Rencana Pemecahan Masalah

Ketika mencari sebuah solusi terbaik, rencana yang dibuat harus dilaksanakan dengan seksama. Diagram, tabel maupun urutan dibangun dengan baik sehingga si pemecah masalah tidak merasa bingung.

4. Melihat (Mengecek) Kembali

Selama melakukan pengecekan, pemecahan masalah tetap di pertimbangkan. Harus tetap selaras terhadap akar permasalahan walaupun terlihat tidak beralasan.

Metode Pemecahan Masalah

Metode Pemecahan Masalah
Source: kompasiana.com

Dalam melakukan pemecahan sebuah masalah, perlu kalian tahu bahwa ada beberapa metode yang bisa digunakan, diantaranya adalah:

1. Linear Thinking

Penggunaan metode ini sangatlah sederhana, yakni dengan menekankan pada pertanyaan “mengapa” agar bisa mendapatkan akar dari permasalahan yang ada. Setelah ditemukan, kalian bisa menggunakan data-data lama serta solusi tersedia untuk diterapkan.

Linear Thinking juga merupakan salah satu metode pemecahan masalah paling tradisional serta mudah diterapkan. Kekurangannya, metode ini hanya cocok digunakan untuk menghadapi problem yang pernah dialami sebelumnya, dan akan kurang cocok jika masalah dihadapi merupakan problem baru.

2. Design Thinking

Lain halnya dengan metode diatas, pemecahan problem menggunakan Design Thinking lebih menekankan pendekatan dari sisi user. Untuk memulainya, kalian bisa mencoba berempati kepada seseorang yang sedang menghadapi sebuah masalah.

Setelah dirasa kalian sudah mengetahui apa masalah yang dihadapi, kalian bisa menggunakan kemampuan pemecahan problem untuk membuat beberapa gambaran yang bisa diuji untuk menemukan solusi.

3. Creative Problem Solving

Membahas mengenai permasalahan, kalian perlu menciptakan keseimbangan antara logika serta kreativitas. Kalian bisa menggunakan kreativitas untuk menemukan penyebab problem tersebut dan kemudian mengembangkan solusi inovatif.

Metode ini bukan hanya seputar brainstorming atau ide-ide gila yang diluar nalar. Namun kalian perlu fokus untuk mendapatkan ide sebanyak-banyaknya dari proses tersebut.

4. Solution-Based Thinking

Kemudian terakhir ada Solution-Based Thingking. Metode ini adalah pemecahan problem yang berfokus pada solusi-solusi yang bisa dipastikan keberhasilannya. Apabila dibandingkan, metode ini tampak seperti pertengahan antara Linear serta Creative.

Nah, dari segi kecepatan, metode ini sama dengan metode Linear Thinking. Namun dari sisi fleksibilitas akan lebih ke Creative Problem Solving.

Kesimpulan

Dari pembahasan diatas terkait problem solving adalah, manfaat, metode serta juga aspeknya. Disini bisa disimpulkan bahwa pemecahan masalah memang menjadi hal penting yang harus dimiliki oleh setiap individu.

Kita tahu juga bahwa di aspek kehidupan memang akan selalu ada saja permasalahan yang menimpat, entah di pekerjaan, kehidupan sosial atau lainnya. Maka dari itu, pemahaman terkait pemecahan masalah benar-benar harus kalian gali sedalam mungkin.

Photo of author

Indra Bonit

Indra Bonit, lulusan S2 Universitas Indonesia, telah membangun karir menulis selama 7 tahun, fokus pada topik lowongan kerja dan gaji. Keahliannya menginspirasi banyak pencari kerja, memadukan penelitian mendalam dengan pengalaman nyata.

Baca Juga