Iberian-Partners.com – Menikmati liburan di beberapa tempat wisata memang akan lebih lengkap jika kita memilih untuk menggunakan jasa Tour Guide. Tour Guide adalah pemandu wisata yang siap menemani dan memandu perjalanan wisata para wisatawan.
Kami rasa masih ada beberapa orang yang belum tahu pengertian Tour Guide, tugas dan tanggung jawabnya. Untuk itu, di pertemuan kali ini kami akan bahas secara lengkap mengenai pengertian, tugas, tanggung jawab, keahlian serta juga gaji Tour Guide.
Tour Guide atau pemandu wisata umumnya bisa kita lihat di banyak tempat wisata. Ada beberapa pemandu yang khusus di tugaskan di tempat wisata, seperti kebun binatang atau lainnya. Dan ada juga Tour Guide yang bisa di sewa jasanya untuk menemani wisatawan secara personal.
Biasanya pemandu ini ada di tempat wisata seperti Bali, Lombok atau tempat wisata terkenal lainnya. Nah untuk mengenal lebih jauh mengenai Tour Guide, langsung saja kita masuk ke inti pembahasan yang telah kami siapkan berikut ini.
Tour Guide Adalah
Istilah Tour Guide atau Pemandu Wisata pastinya sudah tidak asing lagi bagi kalian semua. Banyak diantara kalian juga yang sudah mengetahui apa tugas utama sebagai seorang pemandu wisata, yaitu untuk menemani perjalanan wisata para wisatawan baik asing atau lokal.
Secara umum, Tour Guide adalah salah satu profesi dengan prospek karir cukup populer di industri Pariwisata. Walaupun sempat lesu dikarenakan adanya pandemi, industri pariwisata telah kembali aktif di dua tahun terakhir.
Di Indonesia, Kementrian Pariwisata & Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah memiliki 4 upaya untuk meningkatkan sektor pariwisata, salah satunya adalah dengan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) Pariwisata.
Pemandu wisata adalah salah satu profesi di bidang industri perhotelan serta pariwisata yang memiliki tugas utama untuk menunjukkan tempat-tempat menarik kepada para wisatawan, baik lokal maupun asing.
Dalam bahasa Indonesia, Tour Guide juga kerap disebut dengan Pramuwisata. Dikutip dari beberapa sumber, seorang Tour Guide akan memimpin perjalanan sekelompok wisatawan maupun perorangan ke tempat-tempat sejarah, museum serta tujuan wisata lainnya.
Menjadi seorang pemandu juga harus memiliki pengetahuan luas terkait tempat-tempat yang dikunjungi. Ini juga sudah menjadi kualifikasi penting ketika seseorang memutuskan untuk menjalani profesi satu ini.
Tugas Tanggung Jawab Tour Guide
Setelah mengetahui informasi diatas terkait pengertian Tour Guide, berikutnya kita akan bahas mengenai tugas serta tanggung jawab sebagai seorang pemandu wisata. Sebenarnya untuk tugas sebagai pemandu wisata ini bergantung pada tipe serta lokasinya.
Pemandu untuk wisatawan perorangan tentunya memiliki kewajiban berbeda dengan Tour Guide untuk kelompok. Akan tetapi, secara garis besar tugas tanggung jawabnya bisa kalian simak di bawah ini.
1. Memberikan Edukasi
Tugas tanggung jawab pertama seorang pemandu wisata adalah memberikan edukasi kepada para wisatawan. Beberapa dari mereka ada yang dipekerjakan oleh agen atau perusahaan, bahkan diharuskan mengikuti pelatihan formal guna mendapatkan pengetahuan dasar.
2. Menyambut dan Menemani Wisatawan
Selain tugas diatas, pemandu wisata juga memiliki tugas lain, yakni menyambut serta menemani wisatawan sampai akhir. Pemandu wisata juga memiliki tugas untuk menyambut dan memberi informasi jika perjalanan wisata akan dimulai.
3. Mempersiapkan Materi
Tugas yang tidak bisa terlewatkan adalah menyediakan bahan atau materi tour, bisa dalam bentuk brosur atau juga peta. Pemandu wisatawan juga harus memastikan bahwa semua peserta atau wisatawan yang dipandu memiliki akses yang sama pada materi ini.
4. Memandu Wisatawan
Pada saat perjalanan wisata berlangsung, tugas seorang Pemandu Wisatawan adalah memandu dan memastikan perjalanan tersebut aman serta nyaman. Hal ini termasuk memperhatikan kebutuhan wisatawan, menjawab pertanyaan, sampai melakukan penerjemah jika diperlukan.
5. Menyiapkan Rundown
Kemudian untuk tugas terakhir adalah menyiapkan jadwal atau rundown. Disini pemandu wisata akan menulis rincian jadwal perjalanan, mulai dari jam keberangkatan, tempat wisata yang akan dikunjungi, titik-titik penting dalam rute/peta, durasi waktu di setiap titik, proses transaksi tiket serta persiapan rencana alternatif.
Keahlian yang Dibutuhkan Seorang Tour Guide
Seperti dijelaskan sebelumnya, bahwasanya Kemenparekraf memang berupaya untuk meningkatkan SDM di industri pariwisata. Nah disini, penting diketahui juga bahwa untuk menjadi pemandu wisatawan, seseorang tersebut harus memiliki beberapa keahlian atau skill, diantaranya adalah:
1. Komunikasi
Keahlian pertama dibutuhkan sebagai seorang pemandu adalah komunikasi. Komunikasi adalah kemampuan terpenting yang harus dimiliki oleh seorang pemandu wisata.
Sebagai seorang pemandu wisata, kalian juga harus bisa menyampaikan informasi dengan lancar, sehingga pemilihan kata sampai nada bicara menjadi hal penting. Dengan komunikasi yang baik, hal ini bisa membantu para wisatawan serta bisa memberikan instruksi dengan jelas agar perjalanan wisata berjalan lancar.
2. Improvisasi
Terkadang seorang pemandu wisata juga membutuhkan improvisasi. Nah improvisasi ini kerap dibutuhkan untuk memberikan penjelasan lebih jelas serta lebih menarik. Disamping itu, lingkungan kerja pemandu sangatlah dinamis, yang membuat kemampuan ini sangatlah dibutuhkan.
3. Manajemen Waktu
Guna membentuk perjalanan lebih efektif, keahlian pemandu wisatawan selanjutnya adalah mengenai manajemen waktu. Umumnya, tempat wisata tertentu memiliki batas atau durasi waktu, contohnya seperti di Museum.
Apabila hanya diberikan waktu 40 menit, maka pengunjung atau wisatawan tentu tidak akan mendapatkan informasi yang lengkap. Itulah mengapa Tour Guide harus memiliki manajemen waktu yang tepat, agar informasi disampaikan bisa efektif serta lengkap.
4. Kemampuan Menghafal
Para wisatawan akan menggunakan jasa pemandu sepenuhnya untuk mendapatkan informasi dengan lengkap. Itulah mengapa, selain kemampuan belajar, pemandu wisata juga harus menguasai materi dengan kemampuan menghafal yang baik. Dengan demikian, pemandu bisa menyampaikan informasi dengan konsisten serta akurat.
5. Sense of Humor
Kemampuan bercanda dengan para wisatawan juga terkadang dibutuhkan oleh seorang pemandu wisata. Hal ini dilakukan agar bisa membuat perjalanan wisatawan lebih fresh dan tidak kaku. Sense of Humor juga bisa membantu dan memberikan kesan lebih asyik dan menarik bagi para wisatawan.
Jenjang Karir Tour Guide
Menjalani profesi sebagai Tour Guide Profesional, biasanya seorang tersebut memiliki lisensi tersendiri untuk menjalankan profesinya. Di Indonesia, sertifikat ini diselenggarakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Pariwisata.
Lisensi tersebut diberikan dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Lisensi ini berguna sebagai tanda atau kartu identitas resmi serta profesional. Ketahui juga bahwa jenjang karir seorang pemandu wisata bisa dikatakan cukup beragam dan menyesuaikan dengan aspirasi karirnya.
Secara umum, ada beberapa tingkatan jenjang karir sebagai seorang pemandu berdasarkan jenisnya. Adapun tingkatannya adalah sebagai berikut.
- on-site guide
- city tour guide
- private guide
- specialized guide
Gaji Tour Guide
Nah berbicara mengenai berapa sih gaji seorang pemandu wisatawan? Kalian tentu penasaran bukan mengenai besaran gaji pemandu wisata. Penting diketahui bahwa umumnya, gaji pemandu wisata di Jakarta ada di angka Rp 1-2 juta per bulan.
Kisaran tersebut juga akan berbeda, tergantung dengan tipe maupun lokasi kerja. Sedangkan untuk Tour Guide personal atau privat biasanya memiliki gaji harian dengan kisaran Rp 600.000 sampai Rp 900.000 per hari.
Dengan estimasi tersebut, tentunya pemandu wisata ini bisa masuk dalam daftar pekerjaan yang enak dengan gaji besar yang ada di Indonesia ini.
Kesimpulan
Menarik kesimpulan dari pembahasan diatas terkait Tour Guide adalah, tugas dan tanggung jawabnya. Disini bisa disimpulkan bahwasanya seorang dengan profesi ini menjadi salah satu profesi yang dibutuhkan oleh industri Pariwisata.
Kualifikasi dibutuhkan sebagai seorang pemandu wisata juga bisa dikatakan cukup ketat. Karena setiap perusahaan atau agen penyedia Tour Guide memang lebih mementingkan pelayanan yang terbaik dan berkualitas bagi para wisatawan.