Gaji Perawat Lansia di Indonesia 2024, Tugas, Skill dan Kualifikasi

Iberian-Partners.com – Sesuai namanya, perawat lansia merupakan petugas keperawatan bersertifikat yang memberikan perawatan khusus kepada para lanjut usia (lansia). Menjadi seorang perawat lansia, seseorang berkesempatan mendapatkan gaji besar di setiap bulannya.

Secara garis besarnya, gaji perawat lansia memang akan bervariasi, tergantung pada situasi atau kondisi hingga daerah tempat mereka bekerja. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua perawat lansia mempunyai sertifikat resmi dan terlatih dalam menjadi perawat gerontologis.

Selain itu, keterampilan khusus dalam kegiatan perawatan lansia juga nantinya bisa memengaruhi besaran gaji per bulannya. Pada intinya, setiap perawat lansia perlu mengikuti sebuah pelatihan ataupun kursus agar mereka mendapatkan skill yang sesuai dengan kemampuannya.

Maka dari itu, apabila di antara kalian berminat menjadi perawat lansia, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu rincian gajinya. Nah, pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan mengenai besaran gaji perawat lansia di Indonesia disertai tugas hingga kualifikasi maupun kriterianya.

Seputar Perawat Lansia

Sebelum pembahasan poin utama mengenai kisaran gaji perawat lansia di seluruh daerah lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu sekilas pengertiannya. Seperti sudah disinggung sebelumnya, perawat lansia adalah petugas perawatan bersertifikat yang menawarkan perawatan khusus kepada para lanjut usia (lansia).

Sering juga disebut sebagai careworker atau caregiver, perawat lansia bertugas dalam membantu mengurus kebutuhan pribadi para orang lanjut usia yang mempunyai keterbatasan dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Hal tersebut perlu dilakukan mengingat mulai melemahnya fungsi jasmani serta rohani para lansia atau manula.

Meski terkadang dipandang sebelah mata, namun profesi perawat lansia sebenarnya mempunyai peranan sangat penting. Sebagai contohnya saat banyak orang sibuk dengan urusan pekerjaan sehingga mereka tidak mampu merawat orang tua. Nah, kondisi inilah yang mengharuskan seseorang membutuhkan jasa perawat lansia.

Jenis Perawat Lansia

Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, besaran gaji perawat lansia akan dipengaruhi oleh berbagai macam hal, salah satunya yaitu jenisnya. Dimana nantinya jenis-jenis perawat lansia akan dibedakan atau dikategorikan berdasarkan dari penguasaan keterampilannya masing-masing.

Tidak hanya di Indonesia saja, namun jasa perawat lansia juga diminati oleh beberapa negara lain seperti Jepang, Taiwan, Hongkong dan lain sebagainya. Sebagai bahan gambaran, di bawah ini akan kami jelaskan secara lengkap terkait beberapa jenis perawat lansia di Indonesia.

1. Perawat Kunjungan

Perawat lansia kunjungan atau visit akan memberikan layanan seperti pendampingan, pengasuhan hingga perawatan. Lama pelayanan dari perawat lansia jenis ini akan menyesuaikan dengan kebutuhan pasien. Dimana durasi kerjanya terbatas pada hitungan jam.

2. Perawat Harian

Jenis perawat lansia berikutnya yaitu menawarkan pelayanan pendampingan, pengasuhan serta perawatan secara harian. Durasi layanan jam kerja perawat lansia harian adalah dari 12 jam hingga 24 jam. Jadi, nantinya gaji atau upah jasa perawat lansia harian dihitung per hari.

3. Perawat Mingguan

Kemudian jenis perawat lansia berikutnya memiliki tugas perawatan secara mingguan atau kurang dari satu bulan. Dimana jam kerja perawat lansia jenis ini terbagi menjadi dua macam, yaitu sekitar 12 jam serta 24 jam. Sementara untuk durasi pelayanan perawat lansia mingguan dihitung berdasarkan per minggu atau 7 hari kerja.

4. Perawat Bulanan

Pada jenis perawat lansia bulanan, biasanya mereka mempunyai durasi kerja setengah hari, yakni 12 jam. Biasanya pihak penyedia jasa perawat lansia mempunyai dua perawat yang bergantian shift dalam satu hari. Terdapat pula jenis perawatan pada pasien dengan durasi 24 jam bersama pasien di sebuah rumah sakit, pati jompo maupun rumah pribadi.

5. Perawat Kontrak

Jenis perawat lansia terakhir mempunyai tugas pendampingan, pengasuhan serta perawatan dengan durasi pelayanan sesuai kontrak kerja. Mereka mempunyai durasi jam kerja maupun hari libur paling fleksibel, sesuai dengan kebutuhan pasien. Sedangkan untuk gaji perawat lansia jenis ini akan dihitung sesuai kontrak kerja.

Gaji Perawat Lansia di Indonesia

Setelah memahami sekilas pengertian hingga jenis-jenis perawat lansia, maka selanjutnya tinggal masuk ke pembahasan utama mengenai rincian gaji ataupun upahnya. Seperti sudah disinggung sebelumnya, gaji perawat lansia di Indonesia akan dipengaruhi oleh berbagai macam faktor.

Selain itu, antara satu perusahaan atau yayasan yang satu dengan lainnya juga biasanya mempunyai selisih perbedaan nominal gaji untuk para perawat lansia. Pada umumnya, upah seorang perawat lansia di Indonesia maupun luar negeri akan disesuaikan dengan kualitas serta tindakan pelayanan.

Melansir dari berbagai macam sumber terpercaya, di Indonesia sendiri saat ini gaji perawat lansia akan dikategorikan berdasarkan skill maupun kemampuannya. Daripada penasaran, langsung saja perhatikan baik-baik daftar rincian gaji perawat lansia di seluruh Indonesia berikut ini.

Seperti pada gaji perawat S1, rincian gaji perawat lansia di atas bisa saja berbeda di sejumlah wilayah di Indonesia, entah itu di perusahaan maupun yayasan. Meskipun begitu, daftar gaji perawat di atas masih bisa dijadikan sebagai acuan ketika ingin melamar kerja sebagai seorang perawat orang lanjut usia.

Tugas Perawat Lansia

Ketika hendak mencari tahu berapa kisaran gaji perawat lansia di Indonesia, maka tentunya kalian juga harus memahami apa saja tugas-tugas beserta tanggung jawabnya. Secara garis besarnya, profesi ini memberikan dukungan kepada lansia dalam melakukan aktivitas dasar di kesehariannya.

Dalam menjalankan tugasnya, perawat lansia juga memberikan dukungan secara emosional serta persahabatan kepada para pasien. Hal tersebut menjadikan seorang perawat lansia tidak mempunyai tugas yang selalu salam karena peran serta tanggung jawabnya tergantung pada kebutuhan klien.

Meskipun demikian, seorang perawat lansia tetap mempunyai beberapa tugas yang umum dibutuhkan oleh para pasien. Maka dari itu, sebagai bahan gambaran di bawah ini akan kami jelaskan secara lengkap mengenai sejumlah tugas beserta tanggung jawab seorang perawat lansia.

1. Merawat Kebersihan Diri

Tugas pertama seorang perawat lansia yaitu membantu klien dalam aktivitas membersihkan diri mulai dari mandi, berpakaian hingga kegiatan di kamar mandi lainnya jika memang dibutuhkan. Mengingat kebersihan diri merupakan hal bersifat pribadi, maka tugas tersebut harus dilakukan secara halus dengan tetap menjaga martabat klien.

2. Menyediakan Makanan

Tugas penting perawat lansia selanjutnya yaitu mempersiapkan hidangan makanan untuk klien. Menjaga pola makan yang sehat serta seimbang sangat penting bagi seorang lansia. Tidak harus mempunyai skill memasak khusus layaknya seorang koki profesional, namun untuk menjalankan tugas ini bisa dilakukan hanya dengan menguasai keahlian memasak dasar.

3. Membantu Mobilitas

Kebanyakan orang lansia mempunyai keterbatasan dalam menjalankan mobilitas sehari-hari maupun dalam aktivitas tertentu, entah itu karena faktor usia maupun penyakit. Peran perawat lansia dalam hal ini yaitu membantu mobilisasi klien, seperti membantu olahraga ringan atau membantu menggerakkan anggota tubuh.

4. Memantau Kesehatan

Salah satu tanggung jawab penting perawat lansia yaitu memastikan pengobatan dari klien sesuai dengan anjuran dari ahli kesehatan. Di dalam sejumlah kasus, perawat lansia juga diminta oleh klien untuk melakukan perawatan kesehatan tertentu, terutama bagi yang membutuhkan spesialisasi khusus.

5. Mendampingi Secara Emosional

Tugas perawat lansia terakhir yaitu berperan sebagai orang dekat seperti sahabat, rekan dan lain sebagainya bagi klien. Hal tersebut bukan tanpa alasan, sebab sebagian besar waktu perawat lansia akan dihabiskan dengan klien.

Kualifikasi Perawat Lansia

Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai rincian gaji perawat lansia di seluruh daerah Indonesia disertai jenis, tugas hingga tanggung jawabnya. Melalui penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa tugas utama dari seorang perawat lansia adalah membantu aktivitas harian klien.

Oleh karena itu, untuk menjalani profesi di bidang tersebut, dibutuhkan adanya beberapa keterampilan maupun keahlian dasar sesuai prinsip etik keperawatan. Hal ini juga menjadikan beberapa perusahaan maupun yayasan memiliki kriteria maupun kualifikasi khusus kepada calon perawat lansia.

Tujuannya yaitu agar nantinya seorang perawat lansia mampu menjalankan tugas beserta tanggung jawabnya secara optimal kepada para klien. Nah, sebagai informasi tambahan di bawah ini akan kami berikan sejumlah kriteria maupun kualifikasi tertentu menjadi seorang perawat lansia.

• Diploma Keperawatan Teregistrasi di PPNI.
• Memiliki pengalaman perawatan minimal 2 tahun di rumah sakit atau lingkungan perawatan lansia.
• Mempunyai kemampuan berkomunikasi dan interpersonal secara baik.
• Mempunyai disposisi serta bersemangat untuk merawat manula maupun lansia yang lemah.
• Bersedia melakukan program perawatan untuk lansia.
• Bersedia menangani alat bantu seperti kursi roda serta mobilisasi klien dari tempat tidur ke kursi roda ataupun sebaliknya.
• Mempunyai keterampilan administrasi.
• Bersedia bekerja dengan tim.
• Bersedia melakukan kerja rotasi serta tugas shift.
• Menguasai beberapa teknis beserta soft skill sebagai berikut:
  • Empati.
  • Fleksibilitas.
  • Manajemen waktu.
  • Terorganisir.
  • Observasi.
  • Kekuatan fisik.
  • Perhatian terhadap detail.
  • Provlem solving.
  • Kemampuan interpersonal.

Kesimpulan

Itulah sekiranya penjelasan dari Iberian-Partners.com seputar gaji perawat lansia di seluruh wilayah Indonesia, entah itu harian, mingguan maupun bulanan. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai bahan gambaran ketika ingin menjalani profesi sebagai perawat lansia.

Editor: Ari