Iberian-Partners.com – Dokter merupakan salah satu profesi paling banyak diminati oleh semua orang, selain bisa mengobati pasien. Gaji dokter umum maupun dokter spesialis termasuk besar, belum lagi tunjangan dan insentif akan didapatkan.
Tidak heran, banyak para orang tua menginginkan anak-anaknya untuk menjadi dokter. Hanya saja, untuk menjadi dokter bukan hal mudah. Calon dokter harus menempuh pendidikan cukup lama dan biaya tidak sedikit.
Apalagi jika ingin menjadi dokter spesialis, perlu melakukan studi lanjut sesuai dengan jurusan atau keahlian. Untuk menempuh Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS), calon dokter setidaknya memiliki pengalaman kerja selama dua tahun di daerah-daerah kecil.
Jika kamu salah satu orang yang penasaran dengan tugas, hak, kewajiban, gaji dan tunjangan dokter umum. Pada artikel kali ini Iberian-Partners.com mengajak kamu semua untuk membahas secara detail diantaranya adalah sebagai berikut.
Sekilas Tentang Dokter
Dokter adalah orang yang memiliki tugas untuk menyembuhkan orang sakit serta mencegah terjadinya sakit pada pasien. Biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan terlebih dahulu agar bisa mendiagnosa pasien dari hasil pengecekan telah dilakukan.
Untuk menjadi dokter, harus menempuh pendidikan jurusan kedokteran. Setelah pendidikan selesai lalu mendapatkan sertifikat, maka dokter sudah bisa membuka praktik medis dengan tujuan membantu pasien agar cepat sembuh.
Pada umumnya para dokter baru akan mendapat tugas untuk membuka praktik di daerah-daerah terpencil hingga beberapa tahun. Setelah tugas tersebut selesai, nantinya bisa di pindah tugaskan di beberapa rumah sakit, puskesmas maupun klinik.
Perbedaan Dokter Umum dan Spesialis
Dari sekian banyak orang, tidak sedikit mempertanyakan perbedaan dari Dokter umum dengan Dokter Spesialis. Untuk menjawab rasa penasaran tersebut, disini kami akan sedikit menjelaskan perbedaan antara keduanya secara jelas dan singkat.
Dokter umum mempelajari berbagai macam penyakit dalam kurun waktu kurang lebih sampai 5 tahun, sedangkan untuk dokter spesialis harus melanjutkan pendidikan selama beberapa tahun untuk mempelajari serta memperdalam sesuai dengan bidang akan dipilih.
Tugas Dokter
Dokter memiliki cukup banyak tugas harus dilakukan pada saat buka jam praktik. Apabila ingin mengetahui apa saja tugas yang di emban oleh dokter, dapat simak langsung seperti dibawah ini.
1. Memeriksa Sekaligus Mendiagnosa Pasien
Jadi tugas utama dari seorang dokter melakukan pemeriksaan pasien dari pengecekan badan sampai bertanya ke pasien mulai dari aktivitas, riwayat penyakit, riwayat medis dan gaya hidup. Dengan adanya analisa tersebut, dokter bisa mendiagnosa pasien dan di buktikan dengan melakukan uji tes darah, Ronsen dan lain sebagainya.
2. Mempersiapkan Obat Sesuai Diagnosa
Kemudian berlanjut tugas selanjutnya seorang dokter, mempersiapkan obat-obatan yang dibutuhkan sesuai dengan diagnosa. Selain mempersiapkan obat-obat, dokter biasanya memberi saran seperti memperbaiki gaya hidup, pola makan waktu istirahat dan lain sebagainya.
3. Merawat Pasien Rawat Inap
Selain kedua tugas sudah disampaikan tadi, dokter juga memiliki tugas lain yakni merawat pasien yang mana sangat membutuhkan perhatian dari seorang dokter. Kemudian menganalisa perkembangan pasien, apakah mengalami kemajuan atau semakin buruk, adapun tugas dokter ini akan dibantu oleh perawat.
4. Konsultasi
Tidak semua pasien yang datang karena memiliki penyakit, ada juga beberapa orang hanya sekedar melakukan konsultasi ke dokter perihal kondisi badan yang sedang dirasakan. Dengan melakukan konsultasi, maka kita bisa menjaga kesehatan sesuai dengan prosedur dari dokter.
5. Melakukan Penelitian
Tugas dari dokter tidak hanya memeriksa, merawat dan konsultasi saja. Dokter juga perlu mengikuti penelitian tentang medis ataupun studi dengan tujuan untuk menambah wawasan dalam melakukan pengobatan terhadap pasien.
Hak Dokter
Sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 mengenai praktik kedokteran, setiap dokter umum maupun spesialis memiliki Hal dalam melaksanakan praktik kedokteran diantaranya adalah sebagai berikut.
- Setiap dokter memperoleh perlindungan hukum selama melaksanakan tugas yang sesuai standar profesi dan standar prosedur profesional.
- Dokter harus memberikan pelayanan medis sesuai dengan standar profesi serta prosedur operasional.
- Berhak memperoleh informasi lengkap dan jujur dari pasien dan keluarga.
- Dokter berhak menerima imbalan jasa.
Kewajiban Dokter
Mengacu dari Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004, tidak hanya memiliki hak saja, melainkan memiliki kewajiban dalam melakukan praktik kedokteran. Untuk mengetahui apa saja kewajiban menjadi dokter, dapat simak sebagai berikut.
- Dokter memberikan pelayanan medis sesuai dengan standar profesi dan juga standar prosedur operasional serta kebutuhan medis pasien.
- Merujuk pasien ke dokter atau dokter gigi lain yang mempunyai keahlian atau kemampuan lebih baik, apabila dokter umum tidak mampu melakukan suatu pemeriksaan atau pengobatan.
- Dokter harus merahasiakan segala sesuatu yang diketahui tentang pasien, bahkan juga setelah pasien itu meninggal dunia.
- Melakukan pertolongan darurat atas dasar perikemanusiaan, kecuali jika ia yakin ada orang lain yang bertugas serta mampu melakukan pertolongan.
- Dokter wajib menambah ilmu pengetahuan serta mengikuti perkembangan ilmu kedokteran atau kedokteran gigi.
Jenjang Karir Dokter
Banyak orang beranggapan jika dokter hanya bisa buka praktik di Rumah Sakit saja, seorang dokter memiliki jenjang karir cukup menjanjikan. Tetapi semua itu tidak mudah untuk didapatkan, karena harus mengikuti program pendidikan.
Tidak jarang beberapa orang memiliki gelar dokter, namun tidak membuka praktik umum di Rumah sakit. Melainkan menjadi dosen guru besar, kepolisian, militer dan bahkan bisa menjadi menteri dan beberapa jabatan lain.
Semua itu tergantung dari tempat ia bekerja, namun secara umum dokter akan memiliki jenjang karir sesuai dengan profesi dan juga keahlian yang dimiliki apa.
Gaji Dokter Umum
Lalu berlanjut ke pembahasan utama kali ini yaitu gaji dokter umum, dalam hal ini gaji dokter umum akan dibagi menjadi dua. Pertama dokter umum yang sudah menjadi PNS dan kedua dokter umum di salah satu rumah sakit swasta.
Secara umum gaji dokter umum sebesar Rp 3.849.000 per bulan, gaji yang diterima tersebut belum termasuk tunjangan serta insentif yang diberikan. Sedangkan untuk gaji dokter umum yang sudah PNS akan menerima gaji setara golongan 3a atau sudah bekerja dibawah 5 hingga 10 tahun akan mendapat gaji Rp 3 juta lebih per bulan.
Tunjangan Dokter Umum
Diatas telah disampaikan kepada kamu semua, jika gaji yang diberikan belum termasuk tunjangan. Apabila gaji pokok, tunjangan dan insentif di gabungkan maka gaji yang diterima oleh dokter umum terbilang cukup besar, bahkan ada dokter yang mendapat gaji sampai Rp 20 juta per bulan.
Jadi, disini kami tidak bisa menyebutkan berapa besar nominal tunjangan akan diterima oleh dokter umum, karena masing masing instansi rumah sakit memiliki kebijakan masing-masing mengenai tunjangan serta insentif yang diberikan ke dokter umum maupun dokter spesialis.
Kesimpulan
Melihat penjelasan sudah disampaikan tadi, meski gaji pokok dokter umum terbilang sedikit dimana tidak sampai menyentuh angka Rp 4 juta, akan tetapi masih mendapat tunjangan dan insentif. Demikianlah informasi bisa kami sampaikan, semoga sedikit penjelasan diatas bisa membantu kamu semua.
Editor: Ari
